سْـــــــمِ أللَّهِ ألرَّحْمَنِ ألرَّحِيْ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
♥ Renungan Malam Minggu ♥
ﷲ¸¸.•**•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*• ❤ •*¨*•.¸¸ﷲ
(¯`♥´¯)
´*.¸.•´♥
DOSA YANG LEBIH BESAR DARI BERZINA
♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥
Pada suatu senja yang lengang, terlihat seorang perempuan berjalan terhuyung-hayung. Pakaiannya yang serba hitam mengambarkan bahawa ia berada dalam dukacita yang mencekam.
Tudungnya menutup hampir seluruh wajahnya tanpa hias muka atau komplemen yang menghiasi di tubuhnya. Kulit yang bersih, tubuh yang ramping dan mukanya yang ayu, tidak sanggup menghapus kesan kepedihan yang telah menyayat hidupnya.
Ia melangkah terseret-seret mendekati kediaman Nabi Musa a.s. Diketuknya pintu perlahan-lahan sambil memberi salam.
Maka terdengarlah ucapan dari dalam,
"Silakan masuk"
Perempuan anggun itu kemudian berjalan masuk sambil kepalanya terus menunduk. Air matanya
berderai tatkala ia berkata,
"Wahai Nabi Allah. Tolonglah saya. Doakan saya biar Tuhan berkenan mengampuni dosa keji saya."
"Apakah dosamu wahai perempuan ayu?" tanya Nabi Musa a.s. terkejut.
"Saya takut mengatakannya."jawab perempuan cantik..
"Katakanlah jangan ragu-ragu!" desak Nabi Musa.
Maka perempuan itupun bercerita, "Saya... telah berzina".
Kepala Nabi Musa terangkat,hatinya tersentak.
Perempuan itu meneruskan,
"Dari perzinaan itu saya pun... hamil. Setelah anak itu lahir,langsung saya... cekik lehernya sampai... mati," ucap perempuan itu seraya menangis terisak-isak..
Nabi Musa berapi-api matanya. Dengan muka berang ia mengherdik,
"Perempuan laknat , pergi kau dari sini! Agar siksa Allah tidak jatuh ke dalam rumahku kerana perbuatanmu. Pergi!"...teriak Nabi Musa sambil memalingkan mata kerana jijik.
Perempuan berwajah ayu dengan hati bagaikan beling membentur watu hancur luluh segera bangun dan melangkah surut. Dia terantuk-antuk keluar dari dalam rumah Nabi Musa..
Ratap tangisnya amat memilukan. Ia tak tahu harus kemana lagi hendak mengadu.. Bahkan ia tak tahu mahu dibawa kemana lagi kaki-kakinya. Bila seorang Nabi saja sudah menolaknya, bagaimana pula insan lain bakal menerimanya? Terbayang olehnya betapa besar dosanya, betapa jahat perbuatannya.
Ia tidak tahu bahawa sepeninggalnya, Malaikat Jibril turun mendatangi Nabi Musa. Sang Ruhul Amin Jibril kemudian bertanya,
"Mengapa engkau menolak seorang perempuan yang hendak bertaubat dari dosanya? Tidakkah engkau tahu dosa yang lebih besar daripadanya?"
Nabi Musa terperanjat.
"Dosa apakah yang lebih besar dari kekejian perempuan pezina dan pembunuh itu?"
Maka Nabi Musa dengan penuh rasa ingin tahu bertanya kepada Jibril.
"Betulkah ada dosa yang lebih besar daripada perempuan yang nista itu?"
" Ada!" jawab Jibril dengan tegas.
"Dosa apakah itu?" tanya Nabi Musa.
"Orang yang meninggalkan solat dengan sengaja dan tanpa menyesal. Orang itu dosanya lebih besar dari pada seribu kali berzina".
Mendengar klarifikasi ini Nabi Musa kemudian memanggil perempuan tadi untuk menghadap kembali kepadanya. Ia mengangkat tangan dengan khusuk untuk memohonkan ampunan kepada Allah untuk perempuan tersebut. Nabi Musa menyedari, orang yang meninggalkan sembahyang dengan sengaja dan tanpa penyesalan yaitu sama saja ibarat beropini bahawa sembahyang itu tidak wajib dan tidak perlu atas dirinya. Bererti ia seolah-olah menganggap remeh perintah Tuhan, bahkan seolah-olah menganggap Tuhan
tidak punya hak untuk mengatur dan memerintah hamba-Nya.
Sedang orang yang bertaubat dan meratapi dosanya dengan sungguh-sungguh bererti masih memiliki keyakinan di dadanya dan yakin bahawa Allah itu ada, di jalan ketaatan kepada-Nya. Itulah sebabnya Tuhan niscaya mahu mendapatkan kedatangannya.
Demikianlah kisah Nabi Musa dan perempuan pezina dan dua hadis Nabi, mudah-mudahan menjadi pelajaran bagi kita dan timbul niat untuk melakukan kewajiban solat dengan istiqamah.
♥ Bagaimana bila berzinah & Tidak Sholat ? ♥
Note: Artikel ini berasal dari aneka macam sumber luar milik orang lain, dan maaf saya tak mencantumkan sumbernya lantaran telah lupa & tak tahu akan sumber tersebut.
Semoga pahala amal jariah selalu tercurah kepada pemilik orisinil yang sudah bersusah payah lagi nrimo menciptakan artikel ini. Aamiin. ETAKKAN KODE ADSENSE YANG SUDAH DI PARSE DI SINI